Cara Memulai Bisnis Online — Unduh Ceklis
Unduh Ceklis "Cara Memulai Bisnis Online" gratis kami dalam format PDF.
Unduh SekarangRencana Bisnis Online — Templat Gratis
Unduh Rencana Bisnis Online gratis kami dalam format MS Word.
Unduh SekarangCara Memulai Bisnis Online:
Panduan langkah demi langkah tentang cara memulai bisnis online.
Putuskan jenis bisnis online yang ingin Anda mulai.
Pilih produk yang akan Anda jual.
Sebagian besar bisnis online menjual produk atau layanan. Menemukan kebutuhan pasar yang kurang terlayani adalah cara yang baik untuk memastikan bahwa bisnis Anda memiliki basis konsumen dan target pasar yang jelas.
Temukan niche bisnis Anda.
Renungkan apa saja minat, pengalaman, dan keterampilan Anda.
Identifikasi hal-hal di sekitar Anda yang masih bisa lebih baik.
Adakah suatu layanan yang kurang di sekitar Anda? Apakah ada produk yang sering Anda gunakan namun membuat Anda jengkel?
Amati teman dan keluarga.
Catat produk dan layanan apa yang bersedia mereka bayar. Dengarkan keluhan mereka dan cobalah identifikasi masalah apa yang perlu dipecahkan.
Perhatikan tren.
Baca publikasi perdagangan, bisnis, dan keuangan. Ikuti influencer dan pemimpin bisnis. Pantau perubahan dalam teknologi, perilaku konsumen, dan masyarakat secara luas. Pelajari laporan tren.
Kembangkan strategi penjualan.
Setelah Anda memutuskan apa yang akan dijual dan kepada siapa, Anda perlu memutuskan bagaimana Anda akan menjangkau pasar dan menghasilkan keuntungan. Ada beberapa jenis bisnis online termasuk software-as-a-service (SaaS), pemasaran afiliasi, e-commerce, bimbingan online, freelancing, dll.
Putuskan nama bisnis Anda.
Lakukan brainstorming ide.
Saat menamai bisnis online Anda, temukan nama yang sederhana, mudah diingat, dan menarik. Nama yang Anda pilih harus mencerminkan produk atau layanan yang Anda tawarkan.
Buat daftar kata kunci, bahasa gaul, jargon, dll yang relevan, lalu gabungkan dengan cara yang menarik.
Tinjau kembali pernyataan misi atau nilai-nilai inti Anda untuk melihat apakah ada yang memicu ide.
Teliti bisnis serupa dan catat nama yang Anda sukai dan tidak sukai.
Gunakan NameSnack untuk menghasilkan nama yang unik.
Cari tahu apakah domain tersedia.
Setelah Anda menemukan nama untuk bisnis online Anda, periksa apakah domain yang Anda inginkan tersedia. Idealnya, Anda menginginkan akhiran .com, .org, atau .net karena lebih mudah diingat orang.
Baca panduan cara mendaftarkan nama domain kami.
Ketikkan nama domain ke dalam bilah pencarian domains.google.
Jika URL tidak tersedia, pertimbangkan alternatif yang akan muncul dalam daftar yang sama dengan hasil pencarian Anda.
Daftarkan merek dagang Anda.
Setelah Anda menemukan nama bisnis yang bagus dan domainnya tersedia, daftarkan merek dagang Anda ke situs web Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual.
Buat rencana bisnis.
Tulis deskripsi bisnisnya terlebih dahulu.
Mulailah dengan bagian deskripsi bisnis. Bagian ini mencakup struktur usaha, lokasi, perkiraan tanggal peluncuran situs web, dan sumber pendapatan.
Berikan ruang untuk ringkasan yang akan ditulis terakhir.
Tulis bagian operasional dan manajemen.
Jelaskan struktur kepemimpinan dan manajemen bisnis online Anda. Jelaskan alasan mengapa mereka yang menduduki posisi kepemimpinan adalah orang yang cocok. Sertakan informasi tentang departemen utama seperti penjualan, hukum, pemasaran, desain, dll.
Uraikan strategi pemasaran Anda.
Di bagian selanjutnya, diskusikan strategi pemasaran Anda. Sertakan informasi tentang target pasar, peluang promosi, tujuan pemasaran, dan metrik yang relevan.
Sertakan informasi tentang kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman atau SWOT bisnis Anda di bagian ini.
Jelaskan pesaing Anda.
Pada bagian selanjutnya, tulis secara rinci pendapatan industri yang akan Anda geluti selama beberapa tahun terakhir, khususnya bidang pertumbuhan. Kemudian, jelaskan apa yang Anda ketahui tentang bisnis online serupa lainnya. Perhatikan aspek bisnis mereka yang mungkin bersaing langsung dengan bisnis Anda.
Tulis bagian keuangan.
Jelaskan semua implikasi finansial untuk memulai bisnis online Anda. Sertakan hal-hal seperti biaya awal, pendanaan, operasi keuangan, proyeksi pendapatan, dan break-even point (BEP) atau titik impas.
Gunakan templat rencana bisnis gratis kami untuk membantu Anda menulis rencana bisnis.
Uraikan rencana masa depan Anda.
Tanpa masuk ke dalam detail, tulislah arah tujuan perusahaan dan apa yang Anda rencanakan selanjutnya setelah bisnis online Anda menutupi semua biaya awal dan mampu mempertahankan arus kas yang kuat. Ini termasuk mempekerjakan staf, menambah produk atau layanan, menyewa ruang kantor, dll.
Buat ringkasan.
Dengan informasi dari penulisan rencana bisnis Anda yang masih segar dalam ingatan Anda, kembalilah ke halaman pertama dan tulis ringkasannya. Bagian ini harus merangkum informasi paling penting dari rencana bisnis. Cantumkan pernyataan misi Anda, peluang investasi, dan apa pun yang membedakan bisnis Anda dari para pesaing.
Buat ringkasan Anda berkesan dan sesingkat mungkin.
Bentuk badan usaha.
Pilih struktur usaha untuk bisnis Anda.
Pilih jenis badan usaha yang paling sesuai dengan bisnis Anda. Pilihan Anda meliputi kepemilikan perseorangan, kemitraan, perseroan terbatas (PT), atau korporasi.
Konsultasikan dengan pengacara atau ahli hukum sebelum membentuk badan usaha.
Kepemilikan perseorangan. Dioperasikan oleh hanya satu orang yang bertanggung jawab atas segala masalah pajak dan kewajiban.
Kemitraan. Dijalankan oleh dua mitra yang berbagi pajak dan tanggung jawab.
Commanditaire Vennootsvchap (CV). Sebuah bentuk kemitraan yang lebih besar dengan perbedaan tanggung jawab dan kewajiban.
Perseroan Terbatas (PT). Sebagian besar usaha kecil memilih untuk mendaftar sebagai PT karena bentuk usaha seperti ini menawarkan perlindungan terhadap tanggung jawab, mudah dipelihara, dan lebih fleksibel.
Dapatkan NPWP dan EFIN Usaha Dagang.
Sebagai pemilik bisnis, Anda diwajibkan untuk memiliki NPWP Usaha Dagang untuk keperluan perpajakan. Anda dapat datang ke Kantor Pelayanan Pajak (KPP) terdekat untuk membuat NPWP secara offline, atau mengunjungi situs web resmi Dirjen Pajak untuk melakukan registrasi secara online.
Setelahnya, Anda juga diwajibkan untuk memiliki Electronic Filling Identification Number (EFIN) untuk melakukan perpajakan dan pelaporan pajak bisnis Anda secara online. Anda dapat mengunduh formulir permohonan EFIN di laman resmi Direktorat Jenderal Pajak lalu kirimkan formulir yang telah diisi ke e-mail maupun WhatsApp KPP tempat NPWP Anda terdaftar.
Jika bisnis Anda berbentuk kepemilikan perseorangan, Anda hanya perlu NPWP Pribadi tanpa harus membuat NPWP Usaha Dagang.
Buat akun media sosial.
Siapkan akun Anda.
Buat akun di platform media sosial terpopuler, yaitu Facebook, Instagram, X, Pinterest, dan TikTok.
Jika Anda berencana memiliki beberapa akun media sosial, alat manajemen media sosial akan membantu menjadwalkan postingan dan memformat postingan tersebut dengan benar untuk setiap platform.
Posting secara teratur.
Anda perlu memposting konten asli dan konten kurasi secara teratur. Tunjukkan kreativitas Anda melalui akun media sosial yang telah Anda buat.
Jadikan engagement sebagai bagian dari strategi Anda.
Selain berbagi konten, habiskan waktu untuk berinteraksi langsung dengan audiens Anda. Balas komentar, bagikan, dan sukai konten orang lain. Terlibat dengan audiens Anda harus dilihat sebagai cara untuk menciptakan hubungan, bukan sebagai upaya untuk mencapai keuntungan.
Tanggapi pesan dan komentar sesegera mungkin.
Gunakan media sosial sebagai customer service center Anda.
Manfaatkan media sosial Anda untuk mendengar keluhan, masukan, dan pendapat pelanggan Anda. Bantu mereka jika Anda bisa.
Tanggapi dalam waktu 10 menit jika memungkinkan.
Luncurkan bisnis Anda.
Beriklan melalui media sosial.
Pertimbangkan iklan media sosial untuk mendapatkan dorongan awal untuk bisnis baru Anda. Platform seperti Facebook, X, dan Instagram memiliki layanan iklan berbayar yang dapat berguna untuk menjangkau khalayak yang lebih luas.
Jangkau forum niche, grup media sosial, dan buletin.
Jika target pasar Anda adalah kelompok penghobi atau profesional tertentu, dekati grup media sosial mereka untuk mendapatkan peluang beriklan.
Dorong pengikut baru untuk bergabung dengan mailing list Anda.
Permudah orang untuk berlangganan buletin Anda dengan menyiapkan formulir pendaftaran di platform media sosial Anda. Berikan promosi menarik untuk meningkatkan daya beli mereka.
Buku-Buku yang Harus Anda Baca Sebelum Memulai Bisnis Online
- The Lean Startup oleh Eric Reis.
- Will It Fly? oleh Thomas K. McKnight.
- The E-Myth Revisited oleh Michael E. Gerber.
- The Barefoot Executive oleh Carrie Wilkerson.
- Lucky or Smart? oleh Bo Peabody.
- The Art of the Start oleh Guy Kawasaki.
- The Six-Figure Second Income oleh David Lindahl Jonathan Rozek.